HANYA PADA TUHAN BISA
TENANG
Mzm 62:5 (62-6) Hanya pada
Tuhan saja kiranya aku tenang, sebab dari pada-Nyalah harapanku.
Saat mencari ketenangan karena
memiliki sejumlah permasalahan hidup, kemanakah kita akan lari? Mungkin kita
menganggap bahwa obat-obatan bisa membuat pikiran menjadi tenang. Mungkin juga
kita menganggap bahwa pergi ke diskotik bersama teman-teman bisa membuat
pikiran sedikit rileks. Pesta pora, mabuk-mabukan, berpesiar dan lain
sebagainya kita anggap bisa membawa kita kepada ketenangan hati, jiwa dan
pikiran. Setelah itu? Apakah bisa menemukan ketenangan? Justru barangkali
semuanya bisa membuat sebuah masalah baru bagi kita maupun bagi keluarga yang
ada.
Pemazmur Daud mengatakan
bahwa hanya dekat Tuhan saja dia bisa tenang karena daripadaNyalah keselamatan
dan harapan. Daud memahami betul bahwa berdasarkan pengalamannya, tidak ada
yang dapat membuat dia merasa tenang selain Tuhan. Harta, kekayaan dan jabatan
sudah dimilikinya, tetapi rasa tenang itu justru di dapatnya ketika dia datang
ke hadirat Tuhan. Daud merasa bahwa pertolongannya selalu di dapat dari Tuhan.
Musuh-musuhnya semua takluk karena pertolongan Tuhan. Dia luput dari kejaran
musuh dan dari rencana pembunuhan, semua adalah karena pertolongan Tuhan.
Tidak ada yang dapat membuat hati kita tenang selain
daripada Tuhan. Masalah pelik yang sedang dialami tidak akan dapat ditanggung
dan hilang lenyap kalau kita mendiamkannya ataupun justru melarikan diri dari
kenyataan. Melarikan diri dari masalah bukan merupakan jalan yang terbaik. Melakukan
bunuh diri karena putus asa bukanlah sebuah keputusan yang tepat. Tuhan sudah
menyediakan diriNya untuk selalu siap menampung orang yang letih, lesu dan
berbeban berat dan Dia sudah berjanji akan memberikan kelegaan kepada orang
yang mau datang kepadaNya(Matius 11:28). Dalam kelemahan, Tuhanlah yang menjadi
kekuatan dan benteng keselamatan bagi orang yang diurapiNya (Mazmur 28:8). Dalam
kesesakan, ketika kita berseru kepadaNya, Dia berjanji akan memberi kelegaan (Mzm
118:5). Ketika kita datang dan meminta pertolongan kepadaNya, Dia akan
menyambut kita seperti Bapa sayang pada anak-anakNya (Mazmur 103:13). Dia akan
membelai dan memberikan kita jalan keluar sesuai dengan kebutuhan kita. Oleh
karena itu, camkan dan ingatlah bahwa tiada tempat berlindung yang aman, damai dan
dapat memberikan ketenangan selain kepada Tuhan di dalam Yesus Kristus. Kasih
karunia Tuhan menyertai kita semua.
Tuhan Yesus berfirman dalam Wahyu 22:13
“Akulah yang pertama dan yang terakhir; Akulah Tuhan dari Permulaan sampai
Penghabisan” Amin (BIS) (05102012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar