Kamis, 04 Oktober 2012

HANYA PADA TUHAN BISA TENANG


HANYA PADA TUHAN BISA TENANG

Mzm 62:5 (62-6) Hanya pada Tuhan saja kiranya aku tenang, sebab dari pada-Nyalah harapanku.

Saat mencari ketenangan karena memiliki sejumlah permasalahan hidup, kemanakah kita akan lari? Mungkin kita menganggap bahwa obat-obatan bisa membuat pikiran menjadi tenang. Mungkin juga kita menganggap bahwa pergi ke diskotik bersama teman-teman bisa membuat pikiran sedikit rileks. Pesta pora, mabuk-mabukan, berpesiar dan lain sebagainya kita anggap bisa membawa kita kepada ketenangan hati, jiwa dan pikiran. Setelah itu? Apakah bisa menemukan ketenangan? Justru barangkali semuanya bisa membuat sebuah masalah baru bagi kita maupun bagi keluarga yang ada.

Pemazmur Daud mengatakan bahwa hanya dekat Tuhan saja dia bisa tenang karena daripadaNyalah keselamatan dan harapan. Daud memahami betul bahwa berdasarkan pengalamannya, tidak ada yang dapat membuat dia merasa tenang selain Tuhan. Harta, kekayaan dan jabatan sudah dimilikinya, tetapi rasa tenang itu justru di dapatnya ketika dia datang ke hadirat Tuhan. Daud merasa bahwa pertolongannya selalu di dapat dari Tuhan. Musuh-musuhnya semua takluk karena pertolongan Tuhan. Dia luput dari kejaran musuh dan dari rencana pembunuhan, semua adalah karena pertolongan Tuhan.

Tidak ada yang  dapat membuat hati kita tenang selain daripada Tuhan. Masalah pelik yang sedang dialami tidak akan dapat ditanggung dan hilang lenyap kalau kita mendiamkannya ataupun justru melarikan diri dari kenyataan. Melarikan diri dari masalah bukan merupakan jalan yang terbaik. Melakukan bunuh diri karena putus asa bukanlah sebuah keputusan yang tepat. Tuhan sudah menyediakan diriNya untuk selalu siap menampung orang yang letih, lesu dan berbeban berat dan Dia sudah berjanji akan memberikan kelegaan kepada orang yang mau datang kepadaNya(Matius 11:28). Dalam kelemahan, Tuhanlah yang menjadi kekuatan dan benteng keselamatan bagi orang yang diurapiNya (Mazmur 28:8). Dalam kesesakan, ketika kita berseru kepadaNya, Dia berjanji akan memberi kelegaan (Mzm 118:5). Ketika kita datang dan meminta pertolongan kepadaNya, Dia akan menyambut kita seperti Bapa sayang pada anak-anakNya (Mazmur 103:13). Dia akan membelai dan memberikan kita jalan keluar sesuai dengan kebutuhan kita. Oleh karena itu, camkan dan ingatlah bahwa tiada tempat berlindung yang aman, damai dan dapat memberikan ketenangan selain kepada Tuhan di dalam Yesus Kristus. Kasih karunia Tuhan menyertai kita semua.   

Tuhan Yesus berfirman dalam Wahyu 22:13 “Akulah yang pertama dan yang terakhir; Akulah Tuhan dari Permulaan sampai Penghabisan” Amin (BIS) (05102012)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar