LANDASAN UNTUK MENGANDALKAN TUHAN
Luk 8:50 Tetapi Yesus mendengarnya dan berkata kepada
Yairus: "Jangan takut, percaya saja, dan anakmu akan selamat."
Percayakah kita kepada Tuhan dan kuasaNya yang maha
dahsyat? Mungkin kita akan menjawab pertanyaan ini dan berkata : “ya, aku
percaya”. Kalau kita sudah mengatakan percaya kepada Tuhan, berarti kita
menyakini Tuhan itu ada dan berkuasa atas segala hal. Tapi mengapa seringkali
kepercayaan kita itu hilang pada saat ada masalah yang menerpa kehidupan kita? Atau
mungkinkah kita menjadi ragu kepada Tuhan karena kita tidak pernah melihat Dia?
Semua orang bisa percaya kepada adanya Tuhan, tapi apakah
semua orang bisa mengandalkan Dia di dalam setiap situasi apapun? Bahkan
dikatakan oleh Yakobus bahwa setan-setanpun juga percaya akan hal itu dan
mereka gemetar. (Yakobus 2:19). Tapi apakah mereka mengandalkan Tuhan? Tidak.
Tidak semua orang percaya kepada Tuhan dapat mengandalkan Dia karena selama
hidup di dunia seringkali kehidupan kedagingan kita yang merupakan seteru
daripada Tuhan yang lebih dominan menguasai hidup kita. Artinya, hidup yang
lama kita masih menguasai kehidupan kita. Inilah yang dinamakan Yakobus sebagai
iman yang kosong yaitu percaya kepada adanya Tuhan tapi tidak melakukan iman
tersebut dengan mengandalkan Dia dan hidup seturut sekehendakNya.
Untuk dapat menjadi percaya kepada Tuhan dan mengandalkan
Dia di dalam kehidupan kita, kita harus memiliki landasan yang kokoh. Dengan
cara bagaimana? Yang pertama yang harus kita
lakukan adalah menjadi serupa dengan Dia dan mau berubah oleh pembaharuan hidup
kita sehingga kita mengetahui mana kehendak Tuhan dan mana yang bukan (Roma
12:2). Selanjutnya kita harus hidup di dalam Tuhan dan melekat erat dengan Dia
sehingga dapat berbuah banyak karena memang di luar Dia kita tidak dapat
berbuat apa-apa (Yohanes 15:5). Dan yang terakhir yang harus diketahui dan dipahami
oleh orang percaya adalah bahwa setiap peristiwa yang dialami di dalam hidup
ini, kita tidak sendirian menghadapinya. Tetapi dalam segala hal Tuhan turut bekerja untuk
mendatangkan kebaikan bagi orang yang percaya kepada Dia (Roma 8:28). Jadi kalau
kita memiliki landasan ini, maka setiap apapun masalah yang dihadapi pasti kita
akan tetap percaya dan tetap mengandalkan Tuhan. Lakukanlah. Kasih karunia Tuhan menyertai kita semua. Amin
(18102012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar