WASPADALAH TERHADAP KETAMAKAN
Lukas 12:15
Kata-Nya lagi kepada mereka: "Berjaga-jagalah dan waspadalah
terhadap segala ketamakan, sebab walaupun seorang berlimpah-limpah hartanya,
hidupnya tidaklah tergantung dari pada kekayaannya itu."
Seringkali tanpa sadar orang terjerumus kepada sebuah hal
yang dinamakan ketamakan. Ketika belum bekerja kita berkata agar diberikan
pekerjaan apa saja asal ada penghasilan. Ketika sudah bekerja kita merasa
penghasilan yang ada tidak cukup untuk membiayai hidup yang berdampak kita
mengeluh menuntut kenaikan gaji dan ingin pindah kerja. Ketika penghasilan
sudah demikian besar dan sudah memiliki segala sesuatu kita mengatakan bahwa
kekayaan kita belum cukup. Kita tidak pernah menyadari bahwa sebenarnya kita
sudah diberikan Tuhan lebih dari cukup sehingga tidak pernah puas untuk sebuah
keinginan yaitu kekayaan.
Karena ketidakwaspadaan inilah maka Yesus mengingatkan
kita semua agar berjaga-jaga dari segala bentuk ketamakan. Mungkin kita tanpa
sadar sudah terjerumus dalam sebuah bentuk ketamakan akan jabatan, sehingga
berambisi untuk menduduki jabatan itu dengan menggunakan segala cara. Mungkin
kita saat ini tanpa sadar sudah menjadi seorang yang tamak karena merasa tidak
puas dengan kekayaan yang dimiliki sehingga menutup hati dan akhirnya melakukan
korupsi. Ada begitu banyak hal yang membuat kita menjadi tamak.
Agar seseorang tidak terjebak kepada segala bentuk
ketamakan, maka Yesus Kristus memagari kita dengan sejumlah rambu-rambu yang harus
kita imani. Tuhan Yesus tahu bahwa kita kuatir akan hari esok sehingga kita
mempersiapkan segala sesuatunya untuk masa depan keluarga dan anak-anak dengan
menimbun harta sebanyak-banyaknya sampai menggunakan cara yang tidak layak.
Karena itu Yesus berkata agar jangan kuatir akan hari esok karena hari esok ada
kesusahannya sendiri (Matius 6:34). Yesus mengetahui bahwa kita takut kehilangan
jabatan sehingga tanpa sadar kita menggunakan segala cara untuk mendapatkan dan
mempertahankan jabatan itu sampai rela tidak mengakui Yesus sebagai Tuhannya.
Itu sebabnya Yesus mengatakan kepada kita agar jangan takut (Matius 10:31).
Yesus yang telah memberikan berkat jabatan itu, Yesus pula yang akan
membentengi kita dari segala upaya orang lain untuk menjatuhkan kita. Kalau Tuhan sudah membuka pintu berkat itu
kepada kita, tidak akan ada seorangpun yang dapat menutupnya kembali (Yesaya
22:22). Kita harus mengimani setiap perkataan Yesus ini yang ditujukan kepada
kita sehingga bisa menyadari dan jangan
sampai terjerumus kepada segala bentuk ketamakan. Waspadalah terhadap segala
bentuk ketamakan. Kasih karunia Tuhan menyertai kita semua.
Tuhan Yesus berfirman dalam Wahyu 22:13
“Akulah yang pertama dan yang terakhir; Akulah Tuhan dari Permulaan sampai
Penghabisan” Amin (BIS) (14092012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar