Selasa, 27 November 2012

TUHAN AKAN MENYEDIAKAN


TUHAN AKAN MENYEDIAKAN

Kejadian 22:8 ; Sahut Abraham: "Allah yang akan menyediakan anak domba untuk korban bakaran bagi-Nya, anakku." Demikianlah keduanya berjalan bersama-sama.

Ketika kita melangkah menjalani hidup ini dan menghadapi sebuah pilihan yang kelihatan amat menyakitkan, apa yang akan kita lakukan? Mungkin kita akan berkata : “Mengapa harus seperti ini Tuhan?”, atau mungkin kita berkata : “Mengapa harus saya?” dan lain sebagainya. Kita merasa bahwa tidak mungkin sesuatu akan kita peroleh sehingga membuat kita kuatir, cemas, ragu-ragu dan takut untuk melangkah dan mengambil sebuah keputusan. Selanjutnya kita tidak berbuat apa-apa atau mungkin kita menjadi stres, putus asa dan lain sebagainya.

Kita dapat melihat bagaimana seorang Abraham dapat memiliki keyakinan dengan mengambil sebuah keputusan di tengah sebuah pilihan yang amat sulit. Di satu sisi dia harus mengorbankan anak yang dikasihinya yaitu Ishak dan di satu sisi dia sangat menyayangi anak tersebut. Tetapi satu hal yang membawa Abraham di dalam satu kemenangan iman adalah dia percaya bahwa  Tuhan pasti akan menyediakan sesuatu yang baik baginya.  Hal itu dibuktikannya. Sambil melakukan apa yang Tuhan perintahkan kepadanya, Abraham berkata  : “Tuhan akan menyediakan”. Dan kita lihat Tuhan menyediakan sesuatu yang dibutuhkan Abraham tepat pada waktunya.

Tuhan memang menyediakan segala sesuatu yang kita butuhkan tepat pada waktunya. Kalau kita pernah merasakan hal seperti ini, pasti kita akan bisa berkata : “Tuhan pasti akan menyediakan”. Di tengah pergumulan hidup yang semakin berat, di tengah hiruk pikuk isu persediaan bahan bakar minyak yang semakin langka, di tengah perekonomian dunia yang semakin memburuk dan kebutuhan pokok sangat sulit di dapat, dan lain sebagainya, umat Tuhan harus memiliki iman seperti Abraham dan berkata : “Tuhan akan menyediakan”, sehingga kita tidak menjadi cemas, takut, dan akhirnya putus asa di dalam menjalani hidup ini. Kalau kita berharap dan bersandar kepada Tuhan, kalau kita menyerahkan sepenuhnya hidup kita kepada Tuhan, kalau kita memahami maksud dan rencana Tuhan di dalam setiap peristiwa yang terjadi di dalam hidup kita, maka ditengah kesulitan hidup yang terjadi kita akan bisa berkata : “Tuhan pasti akan menyediakan”. Kasih karunia Tuhan menyertai kita semua. Amin (28112012)   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar