Minggu, 17 Juni 2012

BAYAR HARGA


BAYAR HARGA

1Tim 4:8 Latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal, karena mengandung janji, baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang.

Apakah anda ingin menjadi pemenang atau bahkan lebih dari yang menang seperti yang dikatakan firman Tuhan, bisa keluar dari arena pertandingan dengan tepuk tangan dan dengan sorak-sorai yang gemerlapan di masa yang akan datang? Ataukah kita mau menjadi pecundang atau orang yang kalah babak belur oleh banyaknya masalah dunia yang semakin tidak menentu? Atau mungkin kita hanya ingin menjadi penonton saja tanpa pernah mau ikut bertanding namun hanya bisa mengamati serta mengkritik para pemain yang sedang bertanding?

Seorang pemenang tidak akan pernah menjadi pemenang bila tidak mau belajar dan berlatih dengan serius. Seorang pemenang akan selalu serius untuk melatih seluruh organ tubuhnya agar bisa menghadapi lawan dengan baik. Tiap hari secara konsisten dan disiplin, seorang juara akan terus berlatih. Otot tubuh dan mental diasah sampai dia mampu untuk menahan rasa sakit dan tidak mudah putus asa. Dia harus mengorbankan waktu,tempat, kesenangan dan lain sebagainya hanya untuk bisa tampil menjadi seorang juara.  Dengan kata lain ada harga yang harus dibayar untuk menjadi seorang pemenang dan menjadi juara.

Perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging seperti seorang pemenang di dunia ini, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara. (Efesus 6:12). Agar kita bisa keluar sebagai pemenang melawan hal-hal tersebut, maka kita harus juga berlatih secara konsisten dengan cara beribadah kepada Tuhan, membaca firmanNya, berdoa dan berpuasa. Di dalam melakukan semuanya itu, ada harga yang harus dibayar yaitu waktu, tenaga, pikiran, tempat, kesenangan dan lain sebagainya. Dengan selalu setia mendekatkan diri kepada Tuhan, setia membaca firmanNya dan melatih hidup kita berkenan kepadaTuhan dengan beribadah, maka otot rohani kita akan semakin kuat sehingga kita tidak gampang menjadi sakit hati, tidak gampang putus asa, tidak gampang marah, dapat menguasai diri dan lain sebagainya. Namun masalah yang sering terjadi, ada begitu banyak orang tidak mau bayar harga dengan tidak mau meluangkan waktu dan tempat untuk datang berdoa dan tidak mau beribadah kepada Tuhan dengan mengorbankan kesenangan-kesenangan yang dimiliki. Kalau kita mau keluar sebagai pemenang, kita harus mau membayar harga. Maukah kita melakukannya? Kasih karunia Tuhan menyertai.   

Tuhan Yesus berfirman dalam Wahyu 22:13 “Akulah yang pertama dan yang terakhir; Akulah Tuhan dari Permulaan sampai Penghabisan” Amin (BIS) (15062012)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar