SANG PENOLONG

SANG PENOLONG

Yohanes 14:16-17  Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya,yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.

Pernahkah saudara melihat orang buta berjalan dengan baik dan lancar di jalan raya tanpa seorang penuntun? Apabila kita perhatikan orang buta berjalan seorang diri tanpa penuntun apalagi di sebuah tempat yang belum pernah dijalaninya, maka kemungkinan besar dia akan tersesat bahkan mungkin akan mengalami kesulitan karena bisa terantuk batu, kecebur di parit, ditabrak mobil dan lain sebagainya. Orang buta tidak bisa dibiarkan berjalan sendirian. Dia harus dituntun oleh orang lain yang tidak buta sehingga bisa sampai di tujuan.

Sebagai manusia biasa, kita adalah orang buta yang memiliki mata rohani yang gelap sehingga tidak tahu kemana harus melangkah. Kita tidak bisa mengetahui arah dan tujuan yang benar sehingga perjalanan hidup kita seringkali tidak tepat kepada tujuan yang ingin dicapai yaitu sebuah kehidupan kekal setelah kematian. Itu sebabnya ada begitu banyak manusia tersesat di tengah jalan dan mengambil jalannya sendiri karena menganggap bahwa itulah jalan yang benar. Lantas bagaimana? Kalau kita adalah orang buta secara rohani, bagaimana kita bisa melihat jalan kehidupan menuju kehidupan kekal setelah kematian?

Yesus telah memperkenalkan diriNya sebagai jalan yang benar untuk menuju kepada kehidupan yang kekal pada waktu Dia berada di dunia ini sebagai manusia dan barangsiapa percaya kepadaNya akan memperoleh hidup kekal. Mata rohani kita telah dicelikkan dengan keberadaanNya di dunia. Namun sekarang Dia tidak lagi berada di dunia ini karena telah kembali ke Sorga untuk memerintah di KerajaanNya. Lalu kita bagaimana? Apakah mata rohani kita kembali buta dan menjadi gelap? Tidak. Dia telah memperlengkapi dan memberikan kepada kita seorang Penolong yaitu Roh Kudus. Roh Kudus adalah pribadi Tuhan sendiri sehingga disebutlah Tritunggal, tiga tapi satu yaitu Bapa, Yesus Kristus dan Roh Kudus. Saat ini Roh Kudus inilah yang menyinari mata rohani kita sehingga dapat melihat jalan yang benar yang telah diperkenalkan oleh Yesus Kristus. Dengan Roh Kudus, kita dapat melangkah dengan pasti tanpa takut tersesat, dapat berjalan dengan tiada gentar akan adanya masalah dan rintangan, kita menjadi peka akan perbuatan dosa, kita diajar mengenai kebenaran dan juga selalu akan diingatkan tentang  firman yang pernah kita dengar (Yohanes 14:26). Roh Kudus-lah yang menyertai kita sampai akhir jaman dan sampai di tujuan yang benar yaitu Kerajaan Sorga. Kita diharapkan bisa menerima keberadaan Roh Kudus dan meminta kepadaNya untuk mengisi hati dan pikiran kita serta menuntun langkah kita sehingga tidak tersesat. Mari, mintalah Roh Kudus untuk menerangi hati dan pikiran kita karena Roh Kudus inilah yang akan menyinari setiap langkah kehidupan kita. Roh Kuduslah sang Penolong. Terpujilah nama Tuhan. Amin (21052012)