MENGIKUTI RENCANA TUHAN
1 Raja-Raja 17:8-9 ¶
Maka datanglah firman TUHAN kepada Elia: "Bersiaplah, pergi ke
Sarfat yang termasuk wilayah Sidon, dan diamlah di sana. Ketahuilah, Aku telah
memerintahkan seorang janda untuk memberi engkau makan."
Pernahkah kita merasa dibuang oleh atasan karena
ditempatkan di suatu daerah yang tidak mengenakkan? Atau mungkin kita ditempatkan di suatu bidang
yang tidak sesuai dengan kemampuan yang dimiliki alias kita ditempatkan di
bawah standar kemampuan yang dimiliki. Kita merasa di sepelekan, direndahkan
bahkan merasa tidak ada penghargaan sama sekali terhadap kinerja serta
kemampuan yang dimiliki.
Inilah yang terjadi terhadap seorang nabi besar yang
bernama Elia. Dia diperintahkan Tuhan untuk pergi ke suatu daerah yang menurut
orang sama sekali tidak memiliki masa depan, bahkan dia disuruh pergi ke
seorang janda yang miskin. Ada apa di sana? Secara manusia dia mungkin berpikir
apa yang akan dilakukan di sana? Secara manusia mungkin dia akan bertanya
mengapa dia harus berada di daerah sepi seperti itu? Tapi pada kenyataannya,
semua yang terjadi pada dirinya adalah karena memang kehendak Tuhan demikian
yaitu untuk menyelamatkan kehidupan banyak orang.
Kalau Tuhan meminta kita untuk berada di suatu tempat, di
sebuah posisi, di sebuah jabatan dan lain sebagainya, pasti Tuhan sudah memiliki
sebuah rencana yang indah untuk kehidupan kita. Pada awalnya mungkin terasa
sakit karena diperlakukan seperti itu, pada mulanya akan terasa berat karena
harus berada di suatu keadaan yang tidak mengenakkan. Tapi itulah Tuhan kita. Dalam segala keadaan
Dia sebenarnya turut bekerja untuk mendatangkan kebaikan bagi orang yang mengasihi
Dia (Roma 8:28). Tidak ada yang karena kebetulan dalam hidup orang percaya. Semua sudah di dalam sebuah rencana Tuhan yang
begitu indah. Jadi kalau kita mengalami hal yang seperti itu, ingatlah bahwa
Tuhan memiliki sebuah rencana yang indah di dalam kehidupan kita dan percayalah
bahwa Dia akan memelihara kehidupan kita seperti yang dilakukannya terhadap
Elia (1 Raja-Raja 17:1-6). Kasih karunia Tuhan menyertai kita semua. Amin.
(14012013)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar