Rabu, 20 Februari 2013

AYO BERSEMANGAT


AYO BERSEMANGAT

 

Ams 18:14 Orang yang bersemangat dapat menanggung penderitaannya, tetapi siapa akan memulihkan semangat yang patah?

 

Mulailah hari-hari kita dengan penuh semangat, karena dengan semangat semua masalah yang menghadang di depan mata menjadi tidak berarti apa-apa. Semangat adalah sebuah kondisi hati yang bisa menjadi senjata untuk mengalahkan segala sesuatu yang ingin merusak  suasana hati kita. Semangat di dalam berjuang melawan  penyakit akan membuat mujizat terjadi. Semangat di dalam menghadapi keadaan keuangan yang semakin memburuk akan bisa membuat adanya sumber berkat yang lain yang tidak pernah diperkirakan dari semula.  Tetap semangat walaupun diputus sama pacar akan membuat kita bisa membuka hati bagi orang lain yang lebih baik.

 

Setiap orang yang bersemangat akan dapat menanggung penderitaannya, itu kata firman Tuhan.  Semangat itulah yang membuat kita untuk terus hidup dan berusaha melakukan inovasi untuk keluar dari himpitan masalah. Semangat itulah yang akan membuat kita semakin yakin bahwa Tuhan sanggup melakukan segala perkara. Dengan semangat yang tidak kenal menyerah, kita akan terbebas dari belenggu putus asa. Kita tidak akan terlihat seperti orang yang kalah perang, kita tidak terlihat sedang lesu, tidak terlihat sedang menghadapi masalah.

 

Pahamilah bahwa tidak ada yang mustahil bagi Tuhan. Tetapi kalau kita sudah patah semangat, tidak akan ada yang dapat kita lakukan. Itu sebabnya firman Tuhan berkata : "Bangunlah, hai kamu yang tidur dan bangkitlah dari antara orang mati dan Kristus akan bercahaya atas kamu." Efesus 5:14). Kalau kita sudah putus asa dan mengakhiri hidup dengan bunuh diri, siapa lagi yang dapat menolong kita? Tidak ada. Keluarga, sahabat, tetangga dan semua yang mengenal kita hanya ikut bersedih sebentar dan mereka hanya dapat bergumam : “kasihan ya”.  Setelah itu mereka akan menghadapi masalah mereka sendiri dan tidak mau ikut larut dengan kesedihan akibat kematian kita. Kita yang sudah mati akan dibiarkan menikmati dinginnya liang lahat. Jadi buat apa kita bersusah hati kalau semua itu akan merugikan diri sendiri? Buat apa putus asa dan memikirkan bunuh diri kalau itu tidak menguntungkan? Ayo kita tetap semangat. Selama jantung masih berdetak, pengharapan masih ada, jalan keluar masih ada, kesembuhan masih bisa diberikan kepada kita. Kasih karunia Tuhan menyertai kita. Amin. (19022013)

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar