AYO BERSEMANGAT
Ams 18:14 Orang yang bersemangat dapat menanggung
penderitaannya, tetapi siapa akan memulihkan semangat yang patah?
Mulailah hari-hari kita dengan penuh semangat, karena
dengan semangat semua masalah yang menghadang di depan mata menjadi tidak
berarti apa-apa. Semangat adalah sebuah kondisi hati yang bisa menjadi senjata
untuk mengalahkan segala sesuatu yang ingin merusak suasana hati kita. Semangat di dalam berjuang
melawan penyakit akan membuat mujizat
terjadi. Semangat di dalam menghadapi keadaan keuangan yang semakin memburuk
akan bisa membuat adanya sumber berkat yang lain yang tidak pernah diperkirakan
dari semula. Tetap semangat walaupun
diputus sama pacar akan membuat kita bisa membuka hati bagi orang lain yang
lebih baik.
Setiap orang yang bersemangat akan dapat menanggung
penderitaannya, itu kata firman Tuhan. Semangat
itulah yang membuat kita untuk terus hidup dan berusaha melakukan inovasi untuk
keluar dari himpitan masalah. Semangat itulah yang akan membuat kita semakin
yakin bahwa Tuhan sanggup melakukan segala perkara. Dengan semangat yang tidak
kenal menyerah, kita akan terbebas dari belenggu putus asa. Kita tidak akan
terlihat seperti orang yang kalah perang, kita tidak terlihat sedang lesu, tidak
terlihat sedang menghadapi masalah.
Pahamilah bahwa tidak ada yang mustahil bagi Tuhan.
Tetapi kalau kita sudah patah semangat, tidak akan ada yang dapat kita lakukan.
Itu sebabnya firman Tuhan berkata : "Bangunlah, hai kamu yang tidur dan
bangkitlah dari antara orang mati dan Kristus akan bercahaya atas kamu."
Efesus 5:14). Kalau kita sudah putus asa dan mengakhiri hidup dengan bunuh
diri, siapa lagi yang dapat menolong kita? Tidak ada. Keluarga, sahabat,
tetangga dan semua yang mengenal kita hanya ikut bersedih sebentar dan mereka
hanya dapat bergumam : “kasihan ya”. Setelah
itu mereka akan menghadapi masalah mereka sendiri dan tidak mau ikut larut
dengan kesedihan akibat kematian kita. Kita yang sudah mati akan dibiarkan
menikmati dinginnya liang lahat. Jadi buat apa kita bersusah hati kalau semua
itu akan merugikan diri sendiri? Buat apa putus asa dan memikirkan bunuh diri
kalau itu tidak menguntungkan? Ayo kita tetap semangat. Selama jantung masih
berdetak, pengharapan masih ada, jalan keluar masih ada, kesembuhan masih bisa
diberikan kepada kita. Kasih karunia Tuhan menyertai kita. Amin. (19022013)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar