Rabu, 20 Februari 2013

BERKAT ABRAHAM


BERKAT ABRAHAM

 

Ulangan 8:18  Tetapi haruslah engkau ingat kepada TUHAN, Allahmu, sebab Dialah yang memberikan kepadamu kekuatan untuk memperoleh kekayaan, dengan maksud meneguhkan perjanjian yang diikrarkan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu, seperti sekarang ini.

 

Setiap orang memiliki cara yang berbeda dalam memperoleh kekayaan.  Orang yang satu memperoleh kekayaan dengan cara sepatutnya, yang lain dengan menghalalkan berbagai cara. Demikian juga orang yang tidak mengenal Tuhan memiliki cara yang berbeda di dalam memperoleh kekayaan dibanding dengan umat Tuhan. Setiap orang diajarkan cara yang berbeda-beda untuk memperoleh segala kekayaan, apakah dengan cara kerja keras dan mengesampingkan Tuhan atau kerja keras dan mengandalkan Tuhan atau sama sekali tidak melakukan apa-apa tetapi ingin menjadi kaya dengan cara yang di luar akal sehat?

 

Menjadi kaya tidak salah, tetapi yang sering salah adalah cara untuk mendapatkannya. Kita seringkali ingin instan dalam mendapatkan kekayaan, tidak mau susah dan inginnya dalam sekejab memiliki harta melimpah bak putera mahkota yang mendapat warisan segunung emas. Tuhan tidak ingin umatNya menjadi seorang yang rakus akan kekayaan. Dia mau kita menjadi orang yang mengandalkan Tuhan di dalam mendapatkan kekayaan, Dia mau kita bekerja bukan karena mengejar kekayaan, tetapi lebih dari itu Dia mau agar kita melakukan segala pekerjaan yang baik sebagai ibadah yang berkenaan kepada Tuhan (Roma 12:1) sehingga lebih mengutamakan diriNya daripada yang lain.

 

Kita harus ingat bahwa kita adalah orang-orang yang istimewa karena disebut sebagai anak Tuhan, anak yang dihasilkan dari perjanjian Tuhan dengan Abraham, Ishak dan Yakub. Sebagai anak Tuhan dan sebagai anak perjanjian, kita layak dan berhak untuk memperoleh segala sesuatu baik di bumi maupun di sorga.  Di bumi kita memperoleh berkat Abraham berupa kekayaan, jabatan, harta dan lain sebagainya yang telah dijanjikanNya kepada Abraham, Ishak dan Yakub. Di sorga kita mendapatkan keselamatan kekal di dalam Yesus Kristus. Syarat semuanya adalah asal kita mau hidup di dalamNya (Yohanes 15:7). Tuhan akan memberikan kita kekuatan untuk memperoleh semuanya itu sesuai porsi masing-masing yang ditetapkanNya bagi kita. Kalau semuanya itu sudah dijamin akan diberikan kepada kita sesuai porsi masing-masing, mengapa kita menjadi serakah dan ingin lebih lagi memiliki harta dan jabatan yang bukan hak kita?  Mari kita renungkan hal ini, agar berkat Abraham, Ishak dan yakub yang telah dijanjikan Tuhan menjadi milik kita dan kita bisa menjadi berkat bagi orang lain juga. Kasih karunia Tuhan menyertai kita semua. Amin. (20022013)

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar