Sabtu, 26 November 2011

DASAR HIDUP SUAMI ISTRI


Efesus 5:33  Bagaimanapun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah isterimu seperti dirimu sendiri dan isteri hendaklah menghormati suaminya.

Penyebab hancurnya sebuah rumah tangga adalah karena tidak adanya dasar yang benar di dalam rumah tangga tersebut yaitu kasih Kristus. Suami tidak lagi  mengasihi istri dan tidak menganggap istri sebagai bagian dari kehidupannya. Sebaliknya, istri juga tidak lagi  menghargai dan menghormati suami serta menganggap bahwa suami tidak memiliki harga sama sekali, semua berjalan sendiri-sendiri. Segala sesuatu yang terjadi di dalam rumah tangga tidak lagi berjalan sesuai dengan perintah Tuhan.

Prinsip yang benar di dalam kehidupan rumah tangga adalah agar suami mengasihi istri seperti diri sendiri dan istri menghormati suami. Mengasihi istri dapat diwujudkan di dalam setiap situasi baik ketika istri ada maupun tidak ada di hadapan suami. Kasar, semena-mena,  menyakiti, melukai bahkan memperlakukan istri bagai sansak hidup adalah perilaku yang tidak memiliki kasih. Membayangkan perempuan lain yang lebih cantik ketika berhubungan suami istri juga merupakan tindakan yang tidak memiliki kasih.  

Kasih Kristus harus menjadi dasar dari kehidupan berumah tangga. Di dalam kasih Kristus tidak ada dikenal poligami dimana suami memiliki lebih dari satu istri dan polyandri dimana istri memiliki lebih dari satu suami. Di dalam kasih Kristus juga melarang adanya kawin cerai dan Tuhan sangat membenci perceraian (Maleakhi 2:16). Tidak ada alasan untuk melakukan semuanya itu. Apabila kita menginginkan rumah tangga diberkati, anak cucu diberkati oleh Tuhan, mari kita menjadikan kasih Kristus sebagai dasar hidup rumah tangga kita. Istri adalah bagian yang telah menyatu dengan hidup suami yang tidak bisa dipisahkan oleh manusia kecuali oleh maut dan demikian juga suami adalah bagian yang menyatu dengan istri yang tidak bisa dipisahkan oleh manusia kecuali maut. Satu ditambah satu di dalam kasih Kritus adalah satu yang tidak bisa dipisahkan oleh siapapun kecuali maut (Matius 19:6). Kalau kita menginginkan rumah tangga tetap utuh sampai selama-lamanya, jadikanlah kasih Kristus sebagai dasar yang kokoh di dalam hubungan suami istri dan bukan yang lain. Kasih karunia Tuhan menyertai kita semua. Amin (221111)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar