Selasa, 22 November 2011

HADIAH TERBESAR


1Raja 3:9  Maka berikanlah kepada hamba-Mu ini hati yang faham menimbang perkara untuk menghakimi umat-Mu dengan dapat membedakan antara yang baik dan yang jahat, sebab siapakah yang sanggup menghakimi umat-Mu yang sangat besar ini?"

Apakah hadiah terbesar yang pernah kita terima pada sebuah peristiwa istimewa? Mungkin kita berkata bahwa hadiah terbesar yang pernah diberikan adalah “Mobil”, yang lain berkata : “jabatan”, yang satu berkata: “rumah”, dan lain sebagainya. Pikiran seseorang selalu tertuju kepada hal yang sifatnya nyata dan dapat dinikmati dengan seketika.

Lain halnya dengan raja Salomo, dia tidak meminta harta duniawi ketika Tuhan bertanya kepadanya tentang sebuah permintaan. Salomo hanya meminta sebuah permintaan yang menurut orang awam adalah permintaan konyol alias tidak nyata. Salomo meminta hikmat Tuhan yaitu hati yang faham menimbang perkara dan dapat membedakan antara yang baik dan jahat.

Inilah kelebihan seorang raja Salomo, dia tidak mau gegabah dan tetap merendahkan diri dengan meminta sesuatu yang dianggap orang lain adalah lucu, tetapi bagi Tuhan adalah dipandang baik. Salomo mengenal dengan baik siapa itu Tuhan-nya sehingga dia berani untuk meminta sesuatu yang tidak nyata dan tidak dapat dilihat yaitu sebuah hikmat. Hadiah terbesar menurut raja Salomo yang rendah hati adalah hikmat dan bukan harta serta jabatan. Salomo tetap merendahkan diri, Salomo tidak menganggap bahwa harta atau jabatanlah yang paling berharga karena semuanya akan cepat berlalu dan hilang ditelan jaman. Tetapi ketika Salomo hanya meminta sebuah hikmat, Tuhan tidak hanya memberikan hikmat tetapi lebih daripada itu,  apa yang tidak dia minta diberikan juga kepadanya, baik kekayaan maupun kemuliaan, dan panjang umur serta kemahsyuran yang tiada taranya.(1Raja 3:13-14). Itulah hadiah terbesar yang pernah dia terima di dalam hidupnya. Mari kita bisa seperti Salomo yang tidak tergiur dengan harta dan jabatan tetapi kita meminta kepada Tuhan agar diberikan hati yang bijaksana dan penuh dengan hikmat yang daripada Tuhan. Terpujilah nama Tuhan. Amin. (23112011)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar