Selasa, 15 November 2011

KRISTUS ADALAH MASA DEPAN


Filipi 3:13-14  Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,   dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.

Orang bijak mengatakan agar jangan pernah melupakan sejarah. Sejarah adalah sebuah masa lalu yang mungkin pahit, mungkin getir atau mungkin manis untuk dikenang. Orang yang sudah berumah tangga mungkin bisa terkenang kembali nostalgia ketika berpacaran dengan orang lain. Orang yang pernah mengalami kepahitan, mungkin akan trauma ketika melihat kejadian serupa terulang kembali.  Orang yang pernah sukses, mungkin akan merasa bangga ketika melihat orang lain yang sukses seperti dirinya.

Mengenang masa lalu, apakah pahit, getir atau manis sekalipun adalah hal yang alamiah dialami oleh setiap orang. Tetapi kembali kepada masa lalu bukanlah hal yang biasa karena kita akan mengalami kemunduran beberapa langkah. Paulus menyadari betul bahwa apabila dia kembali kepada masa lalu, maka dia tidak akan dapat mengenal Kristus dengan baik.

Untuk dapat mengenal Kristus dengan baik, maka seseorang harus melupakan apa yang pernah terjadi di belakangnya. Kenapa? Karena Kristus bukanlah masa lalu. Kristus adalah pengharapan, Kristus adalah masa depan. Masa lalu dan masa depan adalah dua hal yang bertolak belakang dan tidak pernah bisa dicampur aduk. Ketika kita kembali ke masa lalu, maka kemunduran akan terjadi, kemerosotan iman akan dialami dan tidak ada kemajuan untuk maju bersama Tuhan. Luka lama akan tergores kembali, dendam yang telah sekian lama terkubur akan terkuak kembali. Sakit memang. Dan sakit hati akan merongrong kehidupan kita untuk menjauh daripada Tuhan. Kita kehilangan arah. Itu sebabnya, sebagai orang yang percaya kepada Yesus, kita diperintahkan harus melupakan masa lalu dan fokus kepada Kristus karena Kristus adalah masa depan yang akan memberikan kita masa depan yang penuh dengan harapan. Terpujilah nama Tuhan. Amin. (15112011)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar